Paroledepresta – BLANCPAIN RGO303: MERCEDES BERJAYA, RIO-GREG FINIS P17

Paroledepresta – Kala pacuan telah berjalan 15 menit, Alessio Picariello( Craft- Bamboo Racing Mercedes- AMG#88) yang mulai dari pole sedang mengetuai walaupun lalu dibayangi oleh Marco SLOT 303( Panther atau AAS Motorsport Porsche 911#918).

Sedangkan Rio sukses merangkak 4 posisi dari grid ke- 18 buat maju di posisi ke- 14 serta menguntit kaum sepur 7 mobil yang dipandu Frederik Schandorff( Vincenzo Sospiri Racing Lamborghini Huracan#666).

Rio setelah itu naik satu posisi lagi sehabis mendahului Melvin Moh( Craft- Bamboo Racing Mercedes- AMG#55) dari bagian luar Belengkokan 12. Lap selanjutnya, Rio naik ke P12 dengan aksi overtake di bagian dalam hairpin kepada pembalap pemula Shigekazu Wakisaka( LM Corsa Porsche 911#60).

Kurang dari separuh jam, Rio masuk ke pit serta memberikan bangku T2 Motorsports Ferrari 488#75 pada Gregory Teo yang balik berasosiasi ke jalan di posisi ke- 12.

Tidak lama setelah itu, Safety Car diterjunkan, dipercayai buat mensterilkan bagian dari kejadian musibah di Degner 2 kala Wakisakan terbentur kompatriotnya serta sesama Porsche, Hiroaki Nagai, yang memandu mobil ARN#8.

Kala pacuan balik dilanjutkan, Greg nampak sedikit berleha- leha langsung terkait lumayan jauh, 3 detik dari mobil di depannya, ialah Roelof Bruins( Indigo Racing Mercedes- AMG#97).

Rentang waktu bendera hijau cuma bertahan 2 lap saat sebelum Safety Car balik memutari jalan di sisa 14 menit.

Pacuan balik berjalan wajar dengan sisa durasi kurang dari 5 menit. Mobil atasan pacuan#88 yang saat ini terletak di tangan Jeffrey Lee menemukan titik berat berat dari Yuya Sakamoto( HubAuto Corsa Ferrari 488#27).

Sakamoto setelah itu berupaya aksi dari bagian luar chicane namun meluas serta malah kehabisan 2 tempat ke P4.

Sehabis pertarungan panas, Lee bertahan di posisi terdahulu buat mempertunjukkan kemenangan di depan Vutthikorn Inthraphuvasak yang menempuh stint kedua#918 serta juara Race 1, Tanart Sathienthirakul, di mobil Absolute Racing Porsche 911#911.

Sedangkan mobil T2 Motorsports#75 hadapi kemunduran semenjak restart serta merosot 6 posisi ke P18.

Greg kesimpulannya finis ke- 17 overall ataupun tingkatan kesembilan di jenis GT3 Membela atau Am sehabis naik satu tempat menyusul musibah yang dirasakan Abdul Belas kasih Ibrahim di mobil Triple Eight Mercedes- AMG#888.

Pangeran Johor itu mengacaukan kegiatan baik yang terbuat oleh bintang V8 Supercars Shane van Gisbergen kala beliau bawa#888 naik 12 tempat buat maju di P4 pada stint awal.

Anderson finis podium di GT4

Ada pula kategori GT4 jadi kepunyaan duet BMW Team Studie#81 yang sukses membalas kodrat sial mereka kala tereleminasi sehabis terbentur dari posisi arahan pacuan Race 1.

Pembalap Indonesia, Anderson Tanoto, bersama tandemnya asal Australia, Mark Williamson, finis kedua di kategori GT4 dengan mobil Absolute Racing Audi RGO 303.

Delegasi Tanah Air yang lain, Setiawan Santoso, kandas mengulangi pendapatan apik kemarin serta cuma dapat menaiki antrean terbawah bersama kawan setim asal Singapore, Ringo Chong.